Sebelum Sejauh Matahari, Kita Pernah Sedekat Nadi
1/27/2015 02:26:00 AM
Kamu dan secangkir kopi sastra
, Posted in
cinta
,
fiksi
,
Sastra
,
2 Comments
Aku rindu
kamu yang dulu.
Iya, yang
dulu merajuk ketika aku lupa menghubungimu. Kadang kesibukan membuat aku lupa
meneleponmu, mengirim whatsapp atau BBM. Tetapi tidak sampai membuatku lupa
untuk mencintaimu. Itu yang tidak kamu tahu.
Aku rindu
kamu yang dulu.
Yang diam-diam
maupun secara terang-terangan mencari perhatianku. Tidak masalah, momen itu
justeru yang selalu kutunggu. Ketika kamu bertanya sedang apa? Sudah makan? Sibuk
apa hari ini? bisa ketemuan nggak? Adalah
rentetan pertanyaan basa-basi namun efeknya selalu membuatku senang tak
terbilang.