kamu dan secangkir kopi sastra: Terbaik Di bulan Ramadhan

Terbaik Di bulan Ramadhan

7/17/2013 02:43:00 PM

Kamu dan secangkir kopi sastra , Posted in Knowledge , 0 Comments

Subhanallah Kawan.. kita masih bisa menghirup udara di bulan Ramadhan tahun ini, ruh dan jasad kita masih seiring sejalan berada di tubuh kita, kita masih diberi kesempatan untuk memenangkan undian pahala yang luar biasa di bulan ramadhan dengan masih terdaftarnya nama kita sebagai peserta pelaksana ibadah puasa. Ini menarik, pasalnya, berapa banyak entah sahabat, saudara, tetangga yang tak lagi bisa meramaikan dan berpartisipasi melaksanakan ibadah di bulan Ramadhan tahun ini karena mereka telah dipanggil Allah Azza wa jalla dalam peristirahatan yang abadi. So, berbahagialah karena masih diberi kesempatan bertemu dengan bulan ramadhan, dan lakukan yang terbaik pada ramadhan kali ini karena tak ada yang bisa menjamin apakah kita masih punya kesempatan menemui ramadhan tahun depan.

Sebagai muslim yang cerdas dan taat, sudah sepantasnya kita menyambut bulan Ramadhan dengan dengan penuh sukacita . berdasarkan hadits nabi , “orang-orang yang menyambut gembira datangnya bulan Ramadhan, maka diharamkan jasadnya dari api neraka”. Waw, baru menyambut dengan gembira saja sudah ada jaminan anti neraka. Namun jangan salah paham dulu, gembira yang dimaksud di sini tentunya bukan dengan pesta kembang api, konvoi di jalanan atau aksi pukul bedug dsb, tetapi alangkah bijaknya menginterpretasikan rasa gembira kita dengan meningkatkan kualitas dan kuantitas ibadah. Selain itu, kita juga wajib bersyukur tatkala masih dipertemukan oleh Allah dengan bulan Ramadhan tahun ini.

Well, lalu untuk apa sih kita melakukan hal-hal terbaik di bulan Ramadhan?. Begini kawan, kita pasti pernah dengar kan tausiyah dari pak ustadz mengenai keutamaan bulan ramadhan?, jika sudah pernah, berarti saya tak perlu lagi membeberkan keutamaan-keutamaan apa saja yang ada di bulan ramadhan. Selain para pembaca barangkali sudah sering dengerin ceramah pak ustadz tentang topik yang satu ini, pastinya teman-teman juga sudah sering mendiskusikannya dalam berbagai obrolan di café, mall, kantin, sekolah, kampus dsb.( soktahu.com).

Baiklah, jika teman-teman sudah tahu keutamaan Bulan ramadhan, maka langkah selanjutnya adalah mengisi keuatamaan bulan Ramadhan tersebut dengan melakukan hal-hal terbaik. Jika saya boleh menyarankan sesuatu, lakukanlah hal-hal berikut untuk menjadikan ibadah puasa kita kali ini menjadi ‘the best fast’(puasa terbaik) atau setidaknya lebih baik dari tahun lalu.

1. Pintar-pintarlah menjaga lisan.

“salamatul insaan, wa fii Hifdzil lisaan” (keselamatan manusia terletak pada lisannya). Jadikan bulan Ramadhan sebagai momentum untuk mengajak lisan berpuasa juga. Hindari perkataan kotor, bohong, ngomongin keburukan tetangga kiri kanan (Ghibah) dan omongan sia-sia, jika tidak bisa berkata baik, sepertinya diam menjadi pilihan bijak.

2. Maksimalkan membaca Al-Quran

Jadikan bulan Ramadhan sebagai ajang mengkhatamkan Al-Quran. Bukanlah hal yang sulit merampungkan Al-Quran dalam waktu 1 bulan terutama saat ramadhan, cukup membaca 4 lembar setiap selesai shalat 5 waktu. Tahukah anda? Orang yang mengkhatamkan Al-Quran akan di doakan 30 ribu malaikat dengan 30 ribu variasi doa yang berbeda. Bayangkan, sedahsyat apa doa dari ribuan malaikat. Tentu Allah tidak akan menolak doa yang disampaikan para malaikat dan so..pasti doa para malaikat akan terijabah dengan mantaaf.

3. Lakukanlah amalan-amalan sunnah

Di bulan Ramadhan, amalan sunnah mendapat pahala wajib. Amalan wajib mendapat pahala yang berlipat ganda dari bulan-bulan lainnya. Nah, barangkali dalam 11 bulan kemarin ada sekian banyak shalat wajib yang kita tinggalkan. Bulan ramadhan lah saatnya mereplace amalan wajib yang hilang. So, jangan lewatkan shalat sunnah langka yang bernama Tarawih karena hanya ada di bulan Ramadhan. sebelum sahur sempatkan waktu untuk shalat tahajjud. Dhuha & hajat Asik juga dilakukan disela-sela rutinitas puasa

4. Jangan lewatkan makan sahur.

Meskipun sahur adalah sunnah dalam menjalankan ibadah puasa, namun tahukah anda?. “makan sahur seluruhnya berkat, janganlah kalian meninggalkannya meskipun hanya meminum seteguk air, karena Allah dan para malaikat-Nya bersholawat kepada orang yang bersahur” (H.R Abu sa’id Al-Khudari). Subhanallah, sungguh menakjubkan.

5. Make a wish sebanyak-banyaknya.

Allah itu tidak terbatas kekuasaanya, maka sebaiknya kita tidak membatasi permintaan kepadanya. Mintalah saja, niscaya Allah akan mengabulkannya. Selama bulan ramadhan, jadikan tiap detik yang berlalu sebagai waktu untuk bermunajat kepada Allah. Doa yang disampaikan pada bulan ramadhan lebih cepat terkabulnya. Mengapa? Itu karena bulan ramadhan adalah waktu mustajab untuk berdoa. Sedikit bocoran, banyak doa saya yang dikabulkan pada saat saya mohonkan di buan Ramadhan.

6. Berdoa pada saat berbuka

Sebelum menyerbu hidangan lezat buka puasa, ada baiknya kita berdoa terlebih dahulu. Menurut sumber yang terpercaya, saat berbuka puasa Allah berada sangat dekat dengan hambanya. Tak ada jarak yang menghalangi antara Allah dengan hambanya. Ini berarti apa yang kita ucapkan pasti didengar oleh Allah karena Allah berada pada posisi yang sangat dekat dengan kita. Siapkan daftar permohonan yang ingin kita ajukan dari hari ke-1 sampai hari terakhir!!!

7. Tahan amarah

“la Taghdob, walakal jannah” (janganlah kamu marah, maka bagimu surga). Marah memang tidak membatalkan puasa, tetapi akan membatalkan pahala puasa. Daripada puasa kita sia-sia , yuk hindari marah-marah!!, buat apa marah, kamu lebih indah jika bersikap ramah (upss.. ga ada maksud gombal loh.. suweer)

8. Perbanyak sedekah

Jangan pernah berpikir sedekah akan mengurangi harta yang kita miliki, justru sebaliknya. Sungguh, sedekah adalah investasi yang sangat menguntungkan bagi kita.

9. Lakukan kegiatan bermanfat dan jadilah lebih produktif.

Jangan jadikan ibadah puasa sebagai alasan untuk bermalas-malasan, justru rasa lapar yang dialami saat berpuasa menjadikan kita lebih brilian karena rasa lapar memacu kerja otak lebih cepat dan menjadikannya lebih jernih dalam berpikir. Jadi produktif dan selalu melakukan hal positif dan bermanfaat, Siapa takut?

Sembilan saran yang saya sampaikan mungkin adalah hal yang sederhana dan bukanlah merupakan jurus paling jitu untuk menjadikan ibadah puasa kita lebih baik, tetapi tidak ada salahnya untuk diterapkan dalam agenda puasa kita. Semoga kita bisa meraih prestasi ibadah yang gemilang pada ramadhan tahun ini dan tidak sekadar meraih lapar dan haus saja dari jerih payah puasa yang kita jalankan. Pada akhirnya, kita akan terlahir kembali sebagai hamba yang suci bagaikan bayi yang baru lahir di hari yang fitri nanti dan mendapat predikat pemenang sejati. Jadilah yang terbaik di bulan Ramadhan..

Wassalam……………………………………………

Thanks for reading

Follow @maman_elfarizy

Refrensi :

- Hadits Rasulullah SAW

- Buku berpuasa seperti Rasulullah, karya Saliem Al-hilali.